Aki mobil berkerak atau berjamur putih kebiruan menjadi masalah yang cukup sering terjadi dan kadang membuat pemilik mobil merasa khawatir dan takut jika kerak tersebut dapat menyebabkan masalah baru. Lalu, sebenarnya bagaimana kerak atau jamur tersebut bisa muncul? Apa dampaknya dan bagaimana cara membersihkannya? Berikut akan kita bahas jawabannya lengkap dengan cara mencegahnya.

Aki Mobil Berkerak atau Berjamur, Berikut Penyebabnya
Kerak atau jamur ini biasanya muncul pada terminal positif maupun negatif, namun jumlahnya biasanya lebih banyak pada terminal positif. Kerak tersebut biasanya membentuk seperti tumpukan serbuk berwarna putih atau kebiruan. Sebenarnya, adanya jamur tersebut bukan menjadi hal yang aneh atau janggal, justru termasuk hal normal dan bisa terjadi pada jenis aki kering maupun basah.
Munculnya kerak atau jamur ini bisa karena beberapa penyebab seperti berikut:
Oksidasi Air Aki
Penyebab pertama yaitu karena terjadinya oksidasi air aki yang mengandung asam sulfat. Saat bekerja menyimpan dan menghantarkan arus listrik air aki memang akan menjadi panas lalu menimbulkan uap. Uap akan keluar dan ketika bercampur dengan kelembaban di ruang kap mesin maka akan menimbulkan kerak putih terutama pada bagian terminal.
Pengisian Daya Terlalu Lama
Penyebab aki mobil berkerak lainnya yaitu karena pengisian daya terlalu lama sehingga akan membuat suhu internal baterai lebih tinggi. Suhu tinggi dapat membuat cairan elektrolit berkembang bahkan terdorong keluar dari baterai. Hal tersebut kemudian juga bisa menyebabkan terbentuknya jamur kerak berwarna putih.
Aki Bocor
Aki yang bocor bisa menyebabkan cairan asam baterai keluar dan menumpuk di sekitar terminal. Interaksi antara cairan tersebut dengan logam kemudian akan memicu korosi hingga menyebabkan timbulnya tumpukan kerak pada terminal dan jumlahnya tentu akan semakin banyak.
Dampak Jamur pada Terminal Aki
Jamur atau kerak yang sudah menumpuk dalam jumlah banyak tentunya bisa menyebabkan dampak buruk untuk kendaraan. Misalnya, yaitu bisa menyebabkan berkurangnya masa pakai baterai dan membuat arus yang dialirkan dari aki ke terminal menuju kabel akan terhambat sehingga menyebabkan masalah pada sistem kelistrikan mobil.
Cara Membersihkan dan Cara Mencegahnya
Untuk mencegah berbagai dampak buruk karena aki mobil berkerak maka penting untuk membersihkan kerak sebelum jumlahnya terlalu banyak. Cara membersihkannya pun cukup mudah seperti berikut ini:
- Pertama siapkan air panas, sikat atau amplas, dan kain atau tisu bersih.
- Siramkan air panas pada terminal yang berkerak hingga kerak mulai rontok.
- Selanjutnya bersihkan sisa air dan terminal menggunakan tisu atau kain bersih.
- Kemudian lepaskan kepala aki mulai dari kutub negatif dan positif.
- Lalu bersihkan kerak yang tersisa pada terminal dan kepala menggunakan sikat atau amplas hingga bersih.
- Terakhir pasang kembali kepala aki mulai dari kutub positif terlebih dahulu lalu yang negatif.
Berdasarkan video dari channel YouTube Garasi2id, ada cara mudah untuk mencegah timbulnya tumpukan kerak atau jamurĀ pada terminal. Caranya yaitu dengan mengoleskan gemuk/grease pada terminal. Untuk menggunakannya cukup dengan mengambil grace secukupnya di jari lalu dioleskan secara merata pada terminal positif dan juga negatif. Jika tidak ada grease bisa juga menggunakan oli namun ada kekurangannya yaitu debu lebih mudah menempel.
Aki mobil berkerak atau berjamur memang menjadi masalah yang normal dan bisa terjadi karena berbagai penyebab. Jika terminal positif maupun negatif sudah berkerak maka segera bersihkan dan jangan biarkan menumpuk karena bisa menyebabkan masalah pada sistem kelistrikan kendaraan. Setelah membersihkannya pun jangan lupa mengoleskan grease untuk mencegah timbulnya kerak baru. /amel